Nancy Maylitha, Sang Inovator di Balik Roda ANS
Portal Automotif, JAKARTA – Di balik pelayanan unggulan bengkel motor matic Art N’ Speed (ANS), ada sosok perempuan tangguh yang memainkan peran penting dalam merancang strategi pelayanan: Nancy Maylitha. Sebagai Area Manager ANS, Nancy tidak hanya bertanggung jawab atas operasional harian, tetapi juga menjadi motor penggerak inovasi demi meningkatkan kenyamanan pelanggan.
Mengawali kariernya di ANS dengan bekal pengalaman di berbagai bidang, Nancy menghadapi tantangan besar untuk terus menciptakan layanan yang relevan dengan kebutuhan zaman. “Tantangannya adalah bagaimana kami terus bisa berinovasi untuk memenuhi kebutuhan dan ekspektasi pelanggan yang terus berkembang,” ujarnya.
Di tengah dunia otomotif yang kerap dianggap milik laki-laki, Nancy tampil membuktikan bahwa kepemimpinan perempuan punya kekuatan tersendiri. Ia menjadikan interaksi dengan pelanggan sebagai pengalaman pembelajaran yang memperkaya empati.
“Sukanya bisa mengenal berbagai macam karakter pelanggan, dan dari situ kita belajar banyak hal. Dukanya, ketika ekspektasi pelanggan belum tercapai. Tapi kami selalu berusaha mengatasi hal itu dengan memberikan garansi 7 hari gratis sesuai layanan yang diambil,” jelasnya.

Bagi Nancy, suasana kekeluargaan di lingkungan kerja ANS menjadi bahan bakar semangat. Dengan tim yang solid dan saling mendukung, ia dapat lebih leluasa mengembangkan ide-ide kreatif. “Saya ingin ANS tidak hanya menjadi bengkel motor, tapi juga bagian dari gaya hidup dan kebutuhan masyarakat,” tegasnya.
Data internal menunjukkan bahwa hampir 50% pelanggan kembali ke ANS. Ini bukan semata soal harga atau lokasi, tapi bukti bahwa pengalaman pelanggan menjadi prioritas utama. “Kami tidak cepat puas. Angka itu justru jadi motivasi untuk terus meningkatkan kualitas layanan,” ujarnya.
Nancy juga dikenal sebagai pemimpin yang tidak membeda-bedakan. “Tidak ada diskriminasi gender. Kami semua bekerja secara profesional, tanpa membedakan jenis kelamin,” katanya.
Saat tidak sedang mengelola bengkel, Nancy meluangkan waktu membaca buku filsafat dan traveling. Baginya, dua hal itu adalah cara terbaik memahami karakter manusia dan memperkaya perspektif dalam memimpin tim. (ALN)
